Rasulullah
saw. pernah bersabda, “Jika engkau berada di waktu sore, janganlah
menunggu-nunggu waktu pagi. Jika engkau berada di waktu pagi, janganlah
menunggu-nunggu waktu sore. Manfaatkanlah masa sehatmu sebelum datang masa
sakitmu. Manfaatkan pula masa hidupmu sebelum datang kematianmu.” (HR al-Bukhari).
Rasulullah
saw. pun pernah bersabda, “Ada dua kenikmatan yang banyak manusia tertipu,
yaitu nikmat sehat dan waktu luang.” (HR al-Bukhari).
Terkait
hadis Rasul saw. di atas, Ibnu al-Jauzi berkata, ”Kadang-kadang manusia berada
dalam kondisi sehat, namun ia tidak memiliki waktu luang karena sibuk dengan
urusan dunianya. Kadang-kadang pula seseorang memiliki waktu luang, namun ia
dalam kondisi sakit. Apabila terkumpul pada manusia waktu luang dan nikmat
sehat, sungguh akan datang rasa malas dalam melakukan amalan ketaatan. Itulah
manusia yang telah tertipu (terperdaya).”
Ibnu
al-Jauzi juga berkata, “Dunia adalah ladang beramal untuk menuai paneh di
akhirat kelak. Dunia adalah tempat kita menjajakan barang dagangan, sedangkan
keuntungannya akan diraih di akhirat nanti. Siapa saja yang memanfaatkan waktu
luang dan nikmat sehat dalam rangka melakukan ketaatan, dialah yang akan
berbahagia.
Sebaliknya, siapa saja yang memanfaatkan keduanya dalam kemaksiatan,
dialah yang betul-betul tertipu. Sesudah waktu luang akan datang waktu yang
penuh kesibukan. Begitu pula sesudah sehat akan datang kondisi sakit yang tidak
menyenangkan.” (Ibn Hajar, Fath al-Bâri, 18/219). []
www.CintaQuran.com
Komentar
Posting Komentar